7 Jawaban untuk Pertanyaan, “Kapan Kawin?”

Kita sedang berada di zaman yang mendiskriminasi kaum jomblo dan belum menikah. Ingatlah saat berada di acara keluarga atau reuni. Ada saja yang tanya, “mana gandengannya?” Ini kalau kamu masih awal 20-an. Kalau sudah seperempat abad, pertanyaan akan jadi seperti ini, “kapan nyusul?” atau “calonnya mana nih?” Keduanya merujuk pada pertanyaan kapan kawin. 

Bagi sebagian orang, pertanyaan itu sungguh menyebalkan. Pertanyaan itu kadang bikin orang malas datang ke acara kumpul keluarga atau reuni. Kalaupun datang, kita harus siap jawaban ketika pertanyaan itu tertuju untuk kita. 

Berikut 7 jawaban yang bisa kamu berikan ketika ada yang bertanya kapan kawin ke kamu.

Insyaallah tahun depan

Ini buat kamu yang sudah punya rencana menikah dalam waktu dekat. Tapi bisa juga buat kamu yang masih jomblo. Ingat, jika kamu punya keinginan kuat, maka semesta akan mendukungmu. Siapa tahu tahun depan beneran nikah.

Aku masih mau fokus sekolah/kerja dulu
Jawaban ini bisa mendatangkan nasihat baru. Kalau untuk cowok, “kurang apa lagi sih? Emang mau beli rumah yang harganya Senin naik?” Kalau untuk cewek, “keburu tua loh. Jangan sampai keasyikan kerja/kuliah.” Nggak tau dia, sini masih pusing mikirin tugas Teori Media. Huh. 

Cariin dong

Ini untuk yang jomblo ya. Kita alihkan saja masalahnya ke si penanya. Palingan juga dia basa-basi doang pas tanya kapan kawin. Kalau dia serius dan mau ngenalin ke teman/keluarganya ya bonus lah. Daripada nyari di Tinder atau situs dating online kan. 

Aku baru putus minggu lalu

Kemudian kamu nangis. Kamu curhat ke dia sampai acara selesai. Setelah pulang, kamu lanjutkan curhatmu lewat telepon. Kalau dekat, nginaplah di rumahnya.

Mei

Meibi yes, meibi no, meibi tumoro kalo ndak ujan. Yah.. kemakan iklan deh.

Perkawinan adalah institusi yang melegalkan dominasi laki-laki terhadap perempuan

Kamu tahu kan kalau hubungan laki-laki dan perempuan itu masih belum setara? Nah, perkawinan justru melanggengkan ketidaksetaraan itu. Coba lihat itu banyak sekali perempuan yang harus keluar kerja karena harus ikut perintah suami. Lagipula kenapa hubungan laki-laki dan perempuan harus diatur oleh negara dan agama. Dan seterusnya. Dan seterusnya. Kuliah 3 sks. 

Udah sering, nikahnya aja yang belum.

Lalu dicoret dari Kartu Keluarga.
Apa kamu punya alternatif jawaban lain?

5 thoughts on “7 Jawaban untuk Pertanyaan, “Kapan Kawin?”

  1. theemeraldinmay says:

    Ada satu lagi jawabannya Sis.
    “Iya, besok ya kalau nggak kesiangan.”
    Selamat mencoba.

    PS: coba menjawabnya ke orang-orang yang udah tua Sis. Rasakan sensation-nya.

    Like

Leave a comment